catatan seorang ibu, wanita, hamba sahaya yang ingin berbagi pikiran dengan dunia

Begini Caraku Mengisi Waktu Sebagai Pengangguran

Sejak kehilangan pekerjaan sebagai penulis tetap di sebuah website yang pendanaannya terimbas krisis ekonomi akibat pandemi, praktis saya tak punya kesibukan. Menganggur sangat tak nyaman. Padahal sebelumnya saya memang tak punya pekerjaan tetap, alias freelancer, bekerja lepas, kadang menerima order menulis artikel, kadang sebagai influencer. Asal ada kegiatan yang memberi saya pendapatan.

Well, money it's not everything, but it takes money to keep it all work. Uang bukan segalanya, tetapi hampir seluruh hal di dunia ini butuh biaya. Mulai dari makan, minum, listrik, hingga kuota internet. Internet udah jadi bahan pokok aja ya. Apalagi kerjaan saya sebagai pekerja lepas tergantung pada internet untuk mencari bahan tulisan, menulis dan jaringan media sosial.

Untuk mengisi waktu yang kian senggang, begini caraku beraktivitas positif agar tak terlalu bengong seperti sapi ompong:

1. Belajar fotografi


Qodarullah, pas ada yang promo kelas gratis fotografi, saya juga coba ikutan. Tapi karena saya juga masih angot-angotan nggak jadi ikut kelas berbayar. Satu hari kelas promo mengajarkan tentang teknik frog eye. Teknik ini bertujuan menimbulkan kesan "besar" bagi obyek kecil atau "megah" pada obyek besar. Dilakukan dengan cara teknik mengambil fotonya dari titik tiarap, lensa kamera berada di bawah, lalu dimiringkan sekitar 45 derajat.

Ini karya saya, tapi kata pengajarnya masih kurang optimal hehehe..Ngga apalah



2. Nguplek Canva

Lagi booming nguplekin Canva. Dan tutorialnya bertebaran, gratis. Ternyata Canva yang gratisan bisa jadi karya yang keren-keren. Dulu saya biasa pakai Canva untuk bikin Quote aja, eh bisa buat semacam cerita bergambar.


3. Isi survey online
Yang ini rutin deh, jangan sampai dilupakan. Mayan, dari tukar poin hasil isi survey bisa buat beli kuota internet. Biasanya saya kumpulin sampai cukup buat saldo GoPay atau E Vcr Tokopedia. 

https://id.toluna.com/referral/DwiAprily

4. Praktik bikin herbal ala-ala
Haha ini mah nggak sengaja. Karena sahabat saya ngirimin kunyit buanyaak sekali, akhirnya bikin sirup kunyit seperti resep yang diberikannya.
Kunyit (saya pakai lima ruas kunyit) dibersihkan, potong-potong blender dengan tiga gelas air. Saring filtrat. Pada hasil saringan tambahkan madu dan air perasan jeruk nipis. Panaskan, tambahkan gula pasir sesuai selera. Didihkan. Diamkan


Ya begitulah cara saya mengisi waktu senggang yang kian renggang aja di masa krisis. Yang penting gak cuma melulu maen-maen di medsos dan ga dapat apa-apa selain (misalnya) berdebat atau bikin orang sakit hati. 

Mudah-mudahan krisis ekonomi ini segera berlalu. Bisa dapat job-job yang penuh keberkahan. Bisa lebih sering menang lomba dan kuis lagi untuk menambah saldo tabungan. Sembari menunggu, semoga tak bosan untuk berbuat kebajikan.
Share:

No comments:

Post a Comment

BloggerHub

Warung Blogger

KSB

komunitas sahabat blogger

Kumpulan Emak-emak Blogger

Blogger Perempuan

Blogger Perempuan
Powered by Blogger.

About Me

My photo
Ibu dua putra. Penulis lepas/ freelance writer (job review dan artikel/ konten website). Menerima tawaran job review produk/jasa dan menulis konten. Bisa dihubungi di dwi.aprily@gmail.com atau dwi.aprily@yahoo.co.id Twitter @dwiaprily FB : Dwi Aprilytanti Handayani IG: @dwi.aprily

Total Pageviews

Antologi Ramadhan 2015

Best Reviewer "Mommylicious_ID"

Blog Archive

Labels

Translate

Popular Posts

Ning Blogger Surabaya

Ning Blogger Surabaya

Labels

Labels

Blog Archive

Recent Posts

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.