Membuat bawang goreng renyah itu gampang-gampang susah. Gampangnya karena tidak butuh skill khusus, nggak ada kan kuliah dengan mata kuliah "menggoreng bawang dengan baik dan benar" Susahnya karena menggoreng bawang itu butuh kesabaran dan insting. Sabar, karena prosesnya memakan waktu lama. Mulai dari proses mengupas hingga menggoreng bisa memakan waktu lebih dari satu jam untuk mendapatkan bawang goreng renyah sebanyak 200 gram-an. Asal tahu saja, untuk mendapatkan 200 gram bawang merah goreng, kita butuh mengupas setengah kilo bawang merah mentah,
Menggoreng bawang untuk mendapatkan hasil optimal butuh ketajaman insting, sebab watak bawang merah yang unik. Ia bisa berubah
warna usai diangkat dari penggorengan. Maka sebaiknya tak perlu menunggu warna
bawang menjadi coklat ketika akan diangkat dari penggorengan. Ketika warnanya
coklat muda, segera angkat. Beberapa saat kemudian ia berubah warna menjadi kuning keemasan. Kalau terlambat mengangkat niscaya si bawang akan berubah bagai sosok tak terawat yang kehitaman.
Bawang Goreng Renyah |
Bagaimana cara membuatnya?
Saya share keseharian saya membuat bawang goreng renyah sebagai berikut
Bahan :
Bawang goreng ukuran sedang atau besar (kalau terlalu kecil selain sulit mengupas, hasilnya bisa hancur)
Garam secukupnya
Air secukunya
Tepung bumbu instan dan atau cuka
minyak goreng secukupnya
Alat :
Pisau, pemotong bawang, saringan, satu set
penggorengan
Cara :
Rendam bawang dalam air. Bisa air hangat atau
dingin selama sekitar sepuluh menit. Tujuannya adalah untuk mempermudah
mengupas. Biar tangan tak mudah teriritasi bawang yang sifatnya panas
Kupas bawang. Sisihkan.
Iris bawang dengan pisau atau pakai alat khusus
untuk memotong bawang menjadi irisan tipis-tipis. Kalau pakai pisau mungkin tangan makin lelah saja. Maka saya beli alat iris bawang di marketplace.
Banyak pilihan sih tapi saya pilih yang murah meriah dan ternyata juga tidak mudah
rusak. Yang ini seingat saya harganya nggak sampai 30 ribu.
Rendam irisan bawang dalam baskom berisi air
garam. Untuk sekitar 200 gram bawang mentah, garamnya dua sendok teh saja.
Biarkan hingga sekitar sepuluh menit. Tiriskan bawang menggunakan saringan.
Taburkan tepung bumbu instan tipis-tipis ke
atas bawang yang sudah ditiriskan. Jangan terlalu tebal karena akan mengurangi
aroma dan cita rasa bawang yang lezat. Fungsi tepung ini sebenarnya agar bawang
tidak lengket, selain juga menambah cita rasa gurihnya. Alternatif lain jika
tidak ada tepung adalah dengan menambahkan cuka ke dalam air yang akan
digunakan merendam bawang hasil irisan.
Panaskan minyak dalam penggorengan. Pastikan bawang nantinya terendam sempurna dalam minyak panas.
Masukkan bawang. Jangan terlalu banyak hingga
bawang jadi bergerombol. Sesuai anjuran untuk hindari kerumunan #eh. Secukupnya saja sehingga tidak merusak tekstur. Ketika
sudah tampak mulai mengering, balik bawang agar matang dan renyahnya merata
Sekiranya bawang sudah matang dan kering
segera angkat dan tiriskan. Saya biasa meniriskannya di atas tisu dan kertas
koran agar minyak bisa segera terserap tisu dan koran dengan sempurna. Minyak
yang masih berada dalam bawang akan menyebabkan bawang mudah melempem dan
kurang renyah.
Saat bawang sudah tak mengandung minyak (tampak permukaannya kering/renyah) segera simpan dalam
toples atau masukkan pouch untuk dijual.
Mudah kan? Ya silahkan dicoba dan jangan pernah putus asa. Jika percobaan pertama kurang sesuai harapan, teruslah mencoba hingga hasil akhir yang diimpikan.
No comments:
Post a Comment