Senang nggak sih dapat hadiah? Tentuuu. Itulah yang saya rasakan bertubi-tubi ketika dinyatakan terpilih sebagai salah satu peserta Danone Digital Academy 2021. Momentum tahunan yang diselenggarakan atas kerja sama Kompasiana dan Danone ini diadakan sejak tahun 2017. Tahun 2020 tidak terselenggara karena pandemi, dan tahun 2021 diselenggarakan secara online alias digital.
Saya mendaftar DDA ini sebenarnya karena iming-iming saldo GoPay dari mbak Avy bagi yang mau daftar melalui afiliasi dan beruntung dalam undian. Beliau hanya ingin berbagi dan menjadi perantara agar makin banyak peserta yang mendaftar DDA 2021. Jujur, bukan karena saya meremehkan DDA, tapi awalnya saya yang nggak punya nyali untuk mendaftar. Udah gaptek, akses internet pun hanya bermodal tethering via Hp doang. Nekad aja kalau daftar DDA 2021. Eh beneran akhirnya nekad karena mupeng saldo Gopay hadiahnya hahah.
Kaget dong waktu malem-malem terima WA dari panitia yang menyatakan saya terpilih menjadi salah satu dari 35 blogger dan 15 vlogger yang dinyatakan sebagai finalis DDA 2021. Sempat kepikiran mundur aja deh karena jadwal zoomnya full banget untuk academy ini. Tapi gila aja kalau mundur karena lihat pematerinya keren-keren bo' . Ada Raditya Dika, Marchella FP (penulis novel Nanti Kita Cerita tentang Hari ini). Johannes Heru margianto (Managing Editor Kompascom) dan beberapa pemateri dari internal Danone serta pembicara dari dunia medis.
Tema yang dibahas juga nggak main-main
Hari pertama ; Interconnection Health of People &Planet
Hari Kedua : One Circular Planet: How Business can contribute to create better planet
Hari ketiga : "Finding an Attractiveness Themes for Your Content!
Intinya dalam akademi menulis dan bikin konten ini kami "dijejali" materi tentang :
1. Program pemerintah dalam mengupayakan tercapainya visi dan misi pemerintah dalam mewujudkan SDGs yang diantaranya penerapan ekonomi sirkulair (prinsip bisnis dan industri yang fokus pada reduce, reuse recycling sehingga diharapkan bisa mengurangi limbah dan menekan konsumsi sumber daya primer)
2. Peran Danone dalam menerapkan ekonomi sirkulair
3. Penerapan gaya hidup sehat berkaitan dengan hidrasi dan 1000 HPK yang sangat penting dipahami oleh ibu hamil
4. Tips membuat konten yang menarik, baik itu tulisan, infografis maupun video hingga meraih page one google
Selama periode berlangsungnya Danone Digital Academy 18 - 20 Oktober 2021, kami seolah dimasukkan dalam ruang brain washing wkwkw. Materi yang padat, ditambah tugas kelompok untuk membuat presentasi. Tak lupa setiap peserta diwajibkan menyelesaikan tugas akhir, tulisan atau video sesuai dengan kategori masing-masing, bertema materi yang telah diberikan selama academy.
Saya memilih menulis tentang strategi mengurangi food loss dan food waste.
Beberapa hari usai DDA selesai, kami menerima paket berisi cenderamata ini nih:
sertifikat, travel bag, jaket, kaos, kaos biking, earphone Sony
Dan seperti akademi beneran, eh ada proses wisudanya meski dilakukan secara online. Wisuda ini dimeriahkan oleh kehadiran Bapak Dedy dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, mewakili menteri Johnny Plate
serta konten kreator Bang Fadil jaidiKepala sekolah, mas Iskandar Zulkarnain juga hadir dong
Senangnyaa tampil sebagai wisudawati beserta judul tugas akhirnya
Wisuda online yang juga dihadiri beberapa alumni DBA dan DVA tahun-tahun sebelumnya.
Terharu saya mengingat semua ini. Teringat perjuangan 3 hari dengan kuota internet mengandalkan tethering Hp, terseok-seok karena memang tak punya "WiFi"
Dapat ilmu, dapat kenalan baru, dapat uang saku #eh. Dan masih disayang-sayang dengan kiriman cenderamata buanyaak banget lagi 🥺🥺🥺
Terimakasih tim #DanoneDigitalAcademy2021. Terimakasih Kompasiana, Danone, Nutricia. DDA2021 sungguh sangat menawan dan berkesan di hati
Mantep ini danone digital, semoga sukses terus. Materinya juga berbobot dan bagus, nih.
ReplyDelete